Wednesday, July 1, 2020

DEXAMETASON UNTUK MENYEMBUHKAN COVID-19?


Google.com

Pada pertengahan Juni 2020 muncul berbagai kabar dan desas-desus yang menyebutkan bahwa telah ditemukan obat untuk penderita COVID-19. Namun, entah itu merupakan suatu kebenaran atau tidak. Hal itu dikarenakan munculnya hanya di laman-laman berita dan tidak disampaikan secara resmi baik oleh badan kesehatan resmi seperti WHO atau Kementrian Kesehatan. Hal itu akhirnya menimbulkan sebuah tanda tanya yang sangat besar. Apakah obat ini benar-benar efektif untuk pasien COVID-19 atau tidak?

Apasih obat yang diberitakan?

Obat yang dikabarkan sebagai obat untuk pasien COVID-19 adalah Dexamethasone. Obat ini bukan merupakan obat baru di dalam dunia medis karena sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Obat ini termasuk kedalam golongan obat kortikosteroid yang bekerja untuk mengurangi reaksi inflamasi/peradangan, reaksi alergi bahkan sebagai pengobatan untuk penderita autoimun. Namun, untuk efektivitas obat sebagai obat utama untuk pasien COVID-19 masih menjadi suatu pertanyaan.


Lantas mengapa sehingga muncul pemberitaan bahwa dexametason ampuh menyembuhkan COVID-19?


Menurut penulis sendiri sepertinya itu merupakan suatu headline yang hanya digunakan untuk mengundang traffic. Meningkatkan jumlah kunjungan pada laman-laman kanal berita yang ada di internet. Hal itu bukanlah suatu kesalahan pembuat berita. Namun, akhirnya dapat menjerumuskan orang-orang yang kurang memahami makna dari berita ini.


Benarkah bahwa dexametason digunakan untuk COVID-19?

Jawabannya adalah benar. Mengapa? Karena asal muasal timbulnya berita ini berasal dari pernyataan peneliti inggris yaitu Oxford University pada bulan Juni yang menyatakan bahwa "dexamethasone mengurangi angka kematian hingga 1/3 pada pasien COVID-19 yang memburuhkan perawatan dengan ventilator dan 1/5 pada pasien COVID-19 yang membutuhkan oksigen tambahan dalam perawatannya".

Nah, dari pernyataan ini kita harus pahami bahwa:
1. Dexamethasone memang digunakan pada pasien COVID-19
2. Dexamethasone memang dapat mengurangi angka kematian akibat COVID-19
3. Dexamethasone digunakan pada pasien COVID-19 dengan alat bantu pernapasan

Pada pasien COVID-19 seperti diketahui bahwa menyerang paru-paru sehingga penderitanya mengalami penumpukan cairan di paru (edema paru) dan mengganggu pembentukan selaput hyalin yang berfungsi sebagai alat pembantu pernapasan. Hal inilah yang menyebabkan pasien mengalami sesak napas sampai komplikasi menjadi Acute Respiratory Distres syndrome (ARDS) atau gagal napas.

Dexamethasone merupakan obat anti inflamasi/peradangan. Mekanisme kerjanya adalah mencegah kerusakan paru akibat peradangan yang dilakukan oleh COVID-19 yang sudah mengalami sesak napas dan dexamethasone tidak efektif untuk COVID-19 gejala ringan. Namun, dengan tingkat keberhasilan penggunaan dexamethasone pada pasien COVID-19 berat yang masih rendah. Dirasakan perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai ini.


Mengenal dexamethasone di masyarakat dikutip dari Kompas.com

Kompas.com


Dapatkan Dexamethasone digunakan untuk gejala batuk dan pilek ringan?

Alangkah lebih baiknya obat dexamethasone hanya digunakan untuk kondisi-kondisi yang seharusnya dan tidak digunakan untuk gejala batuk pilek ringan. Apalagi sampai masyarakat beranggapan bahwa dexamethason dapat mencegah COVID-19. Untuk penggunakan dexamethasone harus dalam pengawasan dokter karena efek samping luas yang harus di kontrol. Salah satu efek yang berbahaya adalah dapat menyebabkan penurunan imunitas tubuh. Yang mana saat masa pandemi ini tubuh kita harus benar-benar dijaga agar kondisinya tidak menurun.


Sedikit ulasan yang penulis sampaikan. Alangkah bijaknya jika dalam sebuah headline penulisan berita tidak mengandung kata-kata yang ambigu. Masyarakat harus lebih paham dan membaca berita secara tuntas, agar tidak timbul kesalahan yang menimbulkan kerugian baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

      
~Let's Get Healthy~

Referensi
Detikhealth (2020). Harga Dexamethasone, Obat Yang Disebut Ampuh Sembuhkan Pasien Virus Corona
Kompas.com (2020). Dexametason Diklaim Ampuh Untuk COVID-19, Ini Imbauan IDI
Kompas.com (2020). Obat Dexamethasone Diklaim Ampuh Sembuhkan Pasien Corona, Tapi Ada Efek Sampingnya
University of Oxford (2020). Dexamethasone Reduces Death in Hospitalised Patients with Severe Respiratory Complications of COVID-19.

No comments:

Post a Comment

close