Long life study

Long Life Study sebuah moto dari fakultas kedokteran, mungkin bukan hanya di kedokteran tapi juga di semua fakultas maupun bagi mereka yang bekerja sebagai akademisi. Belajar seumur hidup bukan hanya diperintahkan oleh mereka yang hidup dibumi tapi juga memang sudah di firmankan oleh Allah dalam Al-Quran dan diperintahkan oleh rasullallah di dalam As-Sunnah.



Pernah kejadian, baru terjadi kemarin ini. Jadi saya ikut bukber bersama teman-teman SMA terus di akhir acaranya menyalakan kembang api yang berbentuk seperti paralon panjang. satu dua orang telang menyalakannya tidak ada masalah, kami senang. ketika yang ketiga mulai menyalakan kembang apinya di pertengahan kembang api berhenti, di goyang-goyanglah kembang api oleh si pemegang kembang api. And then, dar...... kembang api yang harusnya keluar lewat lubang bagian malah keluar dari lubang bagian bawah, terkenalah tangan sipemegang kembang api itu. saya panik itu ada luka bakar di tangannya, saya mengingat-ingat pelajaran terdahulu tapi lupa lagi. sejenak saya pikirkan dan meninggalkan teman saya tadi. akhirnya saya ingat dulu pernah praktikum luka bakar diobati dengan bioplacenta, tapikan saya tidak punya dan waktu itu sudah malam jadi saya sarankan saja ke teman saya untuk membelinya di apotik. pertolongan pertamanya yaitu dibasuh dengan air dingin dan dibalut dengan sapu tangan untuk mengurangi rasa sakit. untunglah lukanya setelah saya lihat hanya luka bakar derajat 1 tidak terlalu parah syukurllah...



Nah itu tadi pengalaman saya tentang suatu kasus kegawat daruratan yang memang untuk kasus seperti itu sedikit dipelajari dikampus. Jadi intinya kita harus "Long Life Study" tetap update dengan ilmu pengetahuan. khususnya untuk kasus kegawat daruratan karena itu merupakan suatu kasus kegawatan dan harus segera ditangani dengan pertolongan pertama pada tempat kejadian...